WORLD WAR Z
Film World War Z atau perang dunia Z (Zombie) berceritakan seluruh dunia mendadak terserang
virus yang tidak dikenal menyebar dengan luar biasa cepat. "World War
Z" adalah film bergenre Action, Adventure, dan Horror yang dirilis tanggal
21 Juni 2013. Disutradarai oleh Marc Forster serta dibintangi oleh Brad Pitt,
Mireille Enos, dan Daniella Kertesz. Organisasi kesehatan dunia (WHO) telah
melacak wabah rabies yang dimulai dari negara taiwan dan kini sudah dilaporkan
melebihi dari 12 negara. Bahkan virus tersebut sudah menyebar di kota new
jersey. Dr. Fassbach merupakan dokter ahli virus, ia menanggap bahwa virus yang
tidak di kenal bernama flu spanyol. Dimana
penyakit tersebut sudah lama tidak terdengar lagi.
Gerry
Lane (Brad Pitt) merupakan mantan anggota PBB. Dirinya telah pensiun dan hidup bersama
istrinya Karen (Mireille Enos) dengan dua putrinya bernama Rachel (Abigail
Hargrove) dan Constance (Sterling Jerins). Namun, dia ditugaskan kembali oleh PBB untuk berkeliling dunia
untuk menyelidiki apa yang menjadi penyebabnya dan menemukan penangkalnya dari
virus yang tidak di kenal. Tugasnya
yaitu mendampingi dokter muda ahli virus mencari obat di Korea. Sayangnya
pesawat kehabisan bensin dan mendarat disebuah pangkalan udara untuk mengisi
bensin. Sayangnya sang dokter ceroboh dan kepleset sehingga pistol yang
dibawanya menembak dirinya sendiri dan akhirnya tewas. Karena sudah tidak ada
lagi yang bisa dikerjakan.
Gerry berusaha mendapatkan informasi
sebanyak-banyaknya tentang virus yang bernama Zombi. Alhasil didapat informasi
mengenai seseorang di Israel, berangkatlah mereka ke sana. Israel ternyata
sudah memprediksi akan adanya Zombi sehingga dibangunlah tembok sebagai benteng
mengelilingi negara tersebut. Tak disangka ternyata Zombi dapat memanjat tembok
dan berhasil masuk ke Isarel dan mengakibatkan kehancuran.
Gerry ditemani oleh Segen (Daniella
Kertesz) seorang wanita tentara Israel berhasil lolos dengan menumpang pesawat
penumpang umum. Ternyata ada Zombie yang menyusup di dalam pesawat terbang
sehingga terjadi kekacauan diudara. Gerry memutuskan untuk mengebom mereka
dengan resiko pesawat hancur dan jatuh ke bumi. Untunglah Gerry dan Segen
selamat serta bisa mencapai ke sebuah gedung pusat penelitian PBB.
Gerry mempunyai ide bagaimana kalau
menggunakan virus untuk melawan virus sebagai kamuflase. Artinya virus tidak
akan menyerang sebuah inang yang sudah tercemar virus. Sebelumnya dia mengamati
bahwa ada orang-orang yang tidak diserang oleh Zombi yaitu orang yang sakit
atau lemah. Hal itu masih mempunyai kendala karena siapa yang mau jadi bahan
percobaan yang harus berhadapan dengan Zombi langsung. Kendala lain yaitu
botol-botol virus disimpan di gedung sebelah yang berisi Zombi. Mau tak mau
harus mengambil botol tersebut. Gerry berhasil menemukan ruangan penyimpan
botol-botol virus. Sayangnya Gerry terjebak dalam ruangan karena ada Zombi yang
sudah menunggu di pintu keluar.
Gerry
memutuskan dirinya sendiri sebagai kelinci percobaan dengan menyuntikkan virus
sehingga dirinya menjadi sakit. Benar, Zombi tidak bisa mendeteksi keberadaan
Gerry. Percobaan berhasil. Akhirnya PBB memproduksi vaksin-vaksin itu yang
digunakan sebagai kamuflase tetapi bukan sebagai obat untuk menyembuhkan Zombi.
Vaksin-vaksin digunakan oleh manusia yang masih hidup untuk mempertahankan diri
atau untuk melawan Zombi. Vaksin yang digunakan terdiri dari jenis kuman
meningitis yang dikombinasikan dengan komponen dari virus cacar air dan virus
H1N1.
.